Assalamualaikum wr.wb.
Gara-gara ana sempat bersitegang dengan kawan ana yang berbeda pemahaman tentang strategi dakwah, jadi timbul dalam benak ana, apakah sudah benar strategi yang ana jalankan ini dalam berdakwah, atau justru memang benar dengan pemahaman kawan ana yang berbeda dengan pemahaman ana sendiri.
Karena pertanyaan-pertanyaan tersebut, ana langsung flashback(sok inggris ah) atau mundur dikit kebelakang tentang tujuan dakwah sebenarnya. Dan karena ana belum begitu paham, maka ana tanyakan ke salah satu aktivis dakwah di kampus, sebut saja Khomeini.
Kemudian tanpa ada janjian sebelumnya, saya langsung tanya beberapa pertanyaan, begini hasil wawancara ekslusif dan mendadak ini :
Begitulah wawancara eksklusif dari salah satu aktivis dakwah yang sudah senior di kampus kami. Saya, Dhoni D'Kasinoda melaporkan langsung dari tempat kejadian perkara.
Salah khilaf mohon maaf.
Wassalamualaikum wr.wb.
Gara-gara ana sempat bersitegang dengan kawan ana yang berbeda pemahaman tentang strategi dakwah, jadi timbul dalam benak ana, apakah sudah benar strategi yang ana jalankan ini dalam berdakwah, atau justru memang benar dengan pemahaman kawan ana yang berbeda dengan pemahaman ana sendiri.
Karena pertanyaan-pertanyaan tersebut, ana langsung flashback(sok inggris ah) atau mundur dikit kebelakang tentang tujuan dakwah sebenarnya. Dan karena ana belum begitu paham, maka ana tanyakan ke salah satu aktivis dakwah di kampus, sebut saja Khomeini.
Kemudian tanpa ada janjian sebelumnya, saya langsung tanya beberapa pertanyaan, begini hasil wawancara ekslusif dan mendadak ini :
[Saya] akh...bleh brtanya?sputar dakwah
[Khomeini] bisa.. ada apa..?
[Saya] sbenarnya tujuan dakwah itu apa?
[Khomeini] menyeru kepada yang ma'ruf mencegah dari yg munkar
simple nya itu
ali imran 110
emang knapa?
[Saya] kalau ana bri dua pilihan kya ini..tntang tujuan dakwah...
1. mengumplkan org2 yg mau brdakwah buat mlwan org2 yg non islam
2.mngislamkan org2 non islam
yg mana yg bjur...? apa salah kduanya?
[Khomeini] dua-duannya bukan tujuan dakwah.
tapi uslub dakwah
uslub = cara/strategi/trik
[Saya] brarti kduanya mrupakan strategi dakwah?
[Khomeini] yap
sdh bisa membedakan dgn tujuan dakwah..?
karena 2-2nya tujuan sebenarnya juga untuk menyerukan yg ma'ruf dan mencegah dari orang-orang non islam melakukan yg munkar kan..
[Saya] hmm...buat plihan prtama...
mnurut antum ..melawan yg bagaimana?
[Khomeini] orang-orang non islam itu bukan dilawan.
tapi didakwahi
yang boleh dilawan dalam islam adalah kemunkaran
orang islam pun apabila melakukan kemaksiatan harus di dakwahi
bukan hanya non islam
namun kalau melawan dengan fisik
hanya boleh dalam jihad
dan jihad itu gak asal perang. mujahid hanya melawan secara fisik orang yang memang berperang dengan islam
perempuan, anak kecil, orang tua non muslim yg tidak ikut berperang tidak boleh disakiti.
karena hakikat jihad sendiri bukan menghabisi kaum kafir.
tapi 'menghancurkan rintangan dakwah'
yang apabila rintangan tersebut adalah rintangan fisik, maka terpaksa dilawan secara fisik juga.
wallahu'alam
[Saya] subhanallah.....mkasih akh...
sbenarnya masih bnyak yg mau ana tanyakan...
gara2 ana tadi bdebat dengan kawan ana sputar dakwah dan toleransi..
[Khomeini] ya kalau bertemu kita 'beratraksi pemahaman' lebih lanjut..
hehe
ok
[Saya] satu lagi kasus boleh?
[Khomeini] bisa insyaAllah
[Saya] gmana mnurut antum..
hubungan antara toleransi dengan dakwah??
[Khomeini] toleransi dalam islam ada sebatas : 'tidak memaksakan non muslim memeluk islam'
karena dalam islam sendiri tidk ada paksaan
[Saya] okok...thankz akh atas pncerahannya..
:D
Begitulah wawancara eksklusif dari salah satu aktivis dakwah yang sudah senior di kampus kami. Saya, Dhoni D'Kasinoda melaporkan langsung dari tempat kejadian perkara.
Salah khilaf mohon maaf.
Wassalamualaikum wr.wb.
Komentar
Posting Komentar